Ketentuan Festival dan Lomba Literasi Cipta Syair 2019

FL2N 2019 - Gelaran FL2N menjadi bentuk upaya pemerintah dalam pembinaan dan pengembangan seni di Indonesia. Melalui FL2N, pemerintah memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menyalurkan bakat dan kemampuannya di bidang sastra. Pemerintah berharap dapat melahirkan sastrawan-sastrawan dengan karya-karya terbaik yang dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah Nasional dan Internasional.




"Diharapkan peserta didik akan termotivasi untuk menggemari sastra sejak dini dan dapat memunculkan satrawan-sastrawan baru yang dapat mengharumkan daerah di tingkat nasional," ujar Khamim, Direktur Pembinaan Sekolah Dasar dikutip dari laman http://ditpsd.kemdikbud.go.id (27/10/2018).

Baca juga:




A. Kriteria Peserta


  • Peserta adalah Warga Negara Indonesia (WNI);
  • Peserta adalah siswa SD/MI dan atau yang sederajat dan pada tahun pelajaran 2019 / 2020 masih berstatus sebagai peserta didik;
  • Peserta belum pernah menjadi Juara I, II, dan III tingkat nasional pada cabang lomba Apresiasi Sastra (menulis cerpen, cipta pantun, cipta syair, baca puisi dan mendongeng) yang diselenggarakan oleh Kemendikbud;
  • Peserta hanya boleh mengikuti satu cabang lomba dan hanya mengirimkan satu karya;
  • Pendaftaran dilakukan secara online.

B. Persyaratan Karya


a. Karya syair yang diikutsertakan merupakan karya baru yang belum pernah dikirimkan sebelumnya;
b. Karya syair ditulis rapi atau diketik dengan menggunakan font Times New Roman 12 poin dengan jarak margin 4-3-3-3 sentimeter;
c. Setiap karya dilengkapi dengan judul di bagian atas tengah kertas, serta nama peserta didik dan sekolah di pojok kanan atas kertas.
d. Karya tersebut diunggah bersama kelengkapan berkas saat registrasi daring ke alamat http://ditpsd.kemdikbud.go.id/peserta-didik/registrationfl2n.
e. Karya syair yang dikirimkan memenuhi syarat-syarat syair sebagai berikut:
1. Isi syair sesuai dengan tema;
2. Satu karya terdiri atas 5-8 bait;
3. Tiap bait memiliki rima a-a-a-a;
4. Satu bait terdiri atas 4 larik/baris;
5. Setiap larik terdiri atas 8 – 12 suku kata;
6. Setiap larik/baris syair adalah isi.





C. Kriteria Penilaian Karya


a. Kesesuaian judul dan isi dengan tema;
b. Keindahan gaya bahasa/majas, diksi, ejaan, dan rima;
c. Kedalaman makna dan manfaat (membentuk karakter peserta didik);
d. Orisinilitas/Keaslian karya (tidak plagiat);
e. Daya cipta/kreativitas dan keunikan.





Contoh Syair dengan Tema "Suka Cita Anak Indonesia Belajar Sepanjang Hayat"

Betapa gembira hati ini
Melihat pohon menjulang tinggi
Anugerah sang Ilahi
Kokoh berdiri sepanjang hari

Menanam pohon sangat menyenangkan
Ku gali tanah sedalam tangan
Ku simpan bibit sambil ku doakan
Agar tumbuh dengan izin Tuhan

Sumber:

Juknis Festival Lomba Literasi FL2N 2019 Kemendikbud
Leafleat Literasi FL2N 2018Poster Literasi FL2N 2018



Bacaan Serupa:
Saria Bakti

Seorang Blogger sejak 2015. Senang berbagi informasi yang dapat meningkatkan Imunitas Tubuh.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama